WAJAH DI TELAPAK REMBULAN
Oleh : Arie Yannur.12/12/14
Dibalik malam yang mengurai bait - bait kerinduan.
Saat desah angin memecah kesunyian, aku terpaku.....
Saat malam bersenggama dengan rembulan, aku tak peduli .
Kelana hayalku terus saja berlari menujumu.
Kisahmu dan kisahku ...... adalah riak perjalanan, Karena masa lalu
adalah sebuah hamparan kitab-kitab usang, biarlah ku lukis kelembutan wajahmu di balik gempita bintang yang bersaksi pada kegelapan.
Biarlah kutaburi peraduan dengan wewangian ampas-ampas impian.
Bidadari........ tetaplah dipikiranku hingga gairahmu pun padam
Biarkan erangan itu kian tertahan, Biarkan kuikmati indah wajahmu dibalik temaram bias rembulan .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar